Pilih Solusi yang Tepat Untuk Bisnis Anda: E-Commerce Template VS Custom E-Commerce

Dalam era digital saat ini, membangun toko online merupakan salah satu langkah yang krusial untuk memperluas bisnis. Menurut Oberlo, penjualan E-Commerce global diprediksi mencapai USD $7.06 triliun pada tahun 2026. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kehadiran digital bagi bisnis. Namun, Anda mungkin bingung antara memilih E-Commerce Template atau Custom E-Commerce. Dalam blog ini, commsult akan membantu Anda untuk memahami kedua opsi ini sehingga Anda dapat membuat keputusan bisnis yang tepat.

E-Commerce%20Template%20VS%20E-Commerce%20Custom

Sumber: commsult%27s digital asset

Apa Itu E-Commerce Template?

E-commerce Template adalah kerangka (template) yang sudah siap pakai untuk membangun toko online. Template ini mencakup elemen-elemen visual dan fungsional, contohnya seperti halaman produk, keranjang belanja, akun pengguna. Dengan template ini, Anda dapat dengan cepat meluncurkan toko online tanpa harus memulai dari awal. Adapun beberapa contoh dari E-commerce Template adalah Shopify, Woocommerce, Wix.

Apa itu Custom E-Commerce?

Custom E-Commerce adalah toko online yang dirancang dan dikembangkan khusus untuk memenuhi kebutuhan spesifik bisnis Anda. Dengan menggunakan pendekatan ini, Anda mendapatkan webiste yang unik, fleksibel dan dapat disesuaikan sepenuhnya kepada proses bisnis anda.

Pendekatan ini cocok untuk bisnis yang sedang mengalami pertumbuhan pesat atau sudah matang. Sebagai contoh, Hijup, yang didirikan pada tahun 2011, menjadi salah satu pelopor e-commerce fashion Muslim di Indonesia dan semakin dikenal pada tahun 2019. Seiring pertumbuhan bisnis, kebutuhan pelanggan dan volume transaksi juga meningkat. Oleh karena itu, perusahaan perlu menyesuaikan desain, mengintegrasikan sistem ERP untuk manajemen inventaris, serta meningkatkan pengalaman pengguna secara signifikan, terutama selama periode lonjakan traffic, seperti saat promosi besar-besaran.

Dengan menggunakan e-commerce, Hijup tidak hanya berhasil meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga menaikkan konversi penjualan hingga 25% dalam satu tahun.

Kelebihan

Sumber: commsult's Digital Assets

Kekurangan

Perbandingan E-Commerce Template dan Custom E-Commerce

1. Kustomisasi:

Template E-Commerce: Pilihan ini terbatas pada opsi yang sudah tersedia dalam template. Cocok jika Anda ingin solusi cepat tanpa banyak penyesuaian.

Custom E-Commerce: Fleksibilitas maksimal untuk menciptakan pengalaman belanja yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.

2. Kecepatan Implementasi:

Template: Cepat dan praktis. Bisnis Anda bisa langsung mulai berjualan dalam hitungan hari.

Custom: Membutuhkan waktu lebih lama, karena pengembangannya dimulai dari nol. Namun, hasilnya sesuai dengan kebutuhan Anda.

3. Biaya

Template: Biaya lebih murah karena menggunakan solusi yang sudah ada.

Custom: Dibutuhkan tim pengembang profesional, dengan biaya mulai dari Rp200.000.000. Namun, ini adalah investasi jangka panjang yang dapat memberikan keuntungan besar.

4. Fitur

Template: Hanya memiliki fitur dasar yang disediakan penyedia template.

Custom: Semua fitur dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis, termasuk integrasi unik, personalisasi pelanggan, hingga pengalaman checkout yang lebih baik.

5. Skalabilitas

Template: Terbatas pada struktur platform yang digunakan. Sulit untuk berkembang seiring bertambahnya kebutuhan bisnis.

Custom: Dirancang untuk tumbuh bersama bisnis Anda. Fleksibel untuk menghadapi kebutuhan di masa depan.

6. Desain
Template: Cenderung seragam, karena banyak bisnis lain juga menggunakan template yang sama.

Custom: Unik dan sesuai branding, menciptakan pengalaman visual yang melekat pada pelanggan.

7. Pengelolaan Teknis
Template: Mudah digunakan dengan dukungan teknis dari platform.

Custom: Membutuhkan tim IT internal atau eksternal untuk pengelolaan teknis.

Persamaan E-Commerce Template dan Custom E-Commerce

Walaupun memiliki banyak perbedaan, E-Commerce Template dan Custom E-Commerce memiliki beberapa persamaan:

1. Tujuan Utama

Sama-sama bertujuan membangun platform untuk menjual produk/jasa secara online.

2. Dukungan Teknologi

Menggunakan teknologi berbasis web seperti HTML, CSS, dan JavaScript. Keduanya juga mendukung integrasi dengan payment gateway, sistem logistik, dan fitur lain.

3. Kemudahan Akses

Berbasis online dan dapat diakses dari berbagai perangkat, seperti desktop, tablet, dan smartphone.

4. Fokus Pengguna

Dirancang untuk memberikan pengalaman pengguna (UX) yang optimal bagi pembeli online.

Pilihan mana yang tepat untuk bisnis Anda?

Ditulis oleh Jefriandy Jingga, 15 January 2025

Artikel Blog Lainnya

Chat kami!